Makan buah
kenari setiap hari adalah resep yang cukup ampuh bagi kesehatan. Beberapa
genggam kenari ditengarai memiliki pengaruh untuk menurunkan kadar endothelin,
senyawa alami yang menyebabkan inflamasi atau reaksi imun pada pembuluh arteri
yang turut berperan pada serangan jantung.
Lalu
makanan apa yang sehat untuk jantung kita? Berikut beberapa jenis makanan yang
layak direkomendasikan oleh Ikatan Ahli Gizi Eropa:
Asparagus.
Adalah sebuah sayuran yang kaya akan saponin, sebuah senyawa fito-kimia yang
menghambat pertumbuhan kanker. Selain itu, ia juga mempunyai sifat anti oksidan
serta mempunyai sifat menghambat pertumbuhan mikroba. Asparagus juga dipercaya
menurunkan kolesterol darah, menurunkan kadar glukosa darah, bersifat
antibiotik, dan menimbulkan efek peningkatan kekebalan. Satu penyajian
asparagus memang tidak memberi saponin cukup untuk, tetapi dengan kombinasi
makanan kaya saponin lain seperti kinoa (quinoa) yaitu semacam sereal yang
merupakan makanan pokok masyarakat Indian makan akan diperoleh saponin yang
cukup untuk tubuh. Asparagus juga mengandung nutrisi anti inflamasi seperti
folat, vitamin C dan D.
Cokelat.
Sebuah analisis dari Universitas Scranton Pennsylvania memperlihatkan bahwa
mengkonsumsi cokelat murni sebanyak 170 gram sehari akan mampu menangkal
terjadinya aterosklerosis, menurunkan kadar LDL (biasa disebut dengan
kolesterol jahat) dan trigliserida, meningkatkan HDL. Dilaporkan pula bahwa
kakao mengandung antiseptic fenol, senyawa anti inflamasi yang membuat lemak
teroksidasi dalam aliran darah sehingga menyumbat pembuluh darah.
Teh Hijau.
Teh jenis ini memiliki kadar kafein lebih rendah dibandingkan dengan teh hitam
atau teh olong dan sangat mudah untuk penyajiannya. Meski begitu, ketiga jenis
teh tersebut mengandung anti oksidan seperti vitamin A, C dan E dan flavonoid
(senyawa organic yang mampu melarutkan karsinogen dan melawan sel kanker)
Ikan
Herring. Adalah sebuah ikan yang memiliki kandungan asam omega 3 tinggi. Banyak
yang menganggapnya mirip dengan ikan salmon, tetapi dengan tingginya kadar
omega tiga tersebut, ketika dikonsumsi dapat menurunkan kadar trigliserida dan
menurunkan resiko pertumbuhan aterosklerotis (proses penipisan dan pengerasan
dinding pembuluh darah karena tumpukan lemak) dan menurunkan resiko aritmia
(detak jantung yang tidak normal) yang dapat menyebabkan serangan jantung
mendadak. Penyajian 85 gram ikan Herring segar akan memberi kurang lebih 2 gram
omega 3.
Oatmeal.
Serat larut dalam oatmeal ini mampu menurukan kadar LDL dan mengeluarkannya
dari dalam tubuh. Oat ini juga merupakan sumber protein, kalsium, besi,
magnesium, seng, thiamin, folacin dan vitamin E disbanding makanan biji jenis
lain.
Pepaya. Buah ini mengandung banyak enzim yang berguna untuk pencernaan dan potassium yang merupakan nutrisi jantung. Potongan pepaya ukuran sedang akan mengandung kadar potassium 781 mg dibanding pisang ukuran sedang yang hanya 371 mg.
Plum Kering. Gula dalam plum kering ini sangat alami. Plum kering ini dikenal sebagai prune mengandung banyak antioksidan. Prune ini juga mengandung banyak serta yang ditengarai mampu memperpanjang umur dan mencegah serangan jantung. Setengah gelas penyajian (100 gram) akan menyumbang 25 persen kebutuhan serat harian.
Ubi Jalar/ Ketela Rambat. Semakin beragam warna sayuran yang kita konsumsi maka semakin baik. Ubi jalar ini mengandung antioksidan karoten yang melindungi jantung dari serangan radikal bebas.
Buah Kenari. Di awal sudah disebutkan bahwa kemampuannya menurunkan kadar endothelin dan kandungan asam linoleate (ALA) asam lemak omega 3 yang terdapat dalam ikan herring dan salmon.
0 comments:
Post a Comment